Jurus Menulis Buku Ajar yang Efektif dan Relevan

Materi menulis buku ajar disampaikan oleh seorang  yang sudah terbukti kualitasnya didunia penulisan yaitu Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd, buku yang pernah ditulisnya  memperoleh   penghargaan dari perpustakaan nasional sebagai buku terbaik.  Semoga buku ibu Dr. Mudafiatun juga menemukan takdir sebagai buku best seller sebagai buku non fiksi.



ketika seorang guru dapat menulis buku ajar mak aproses pembelajaran akan lebih fleksibel bagi guru daripada mengandalkan buku ajar buata orang lain. Seorang guru  akan  terkejut ketika membuat buku ajar dan ternyata buku tersebut banyak digunakan oleh ribuan sekolah. Tentu saja  royalty bukunya ikut bertambah dan jangan kaget akan ada uang ratusan juta masuk ke rekening anda. Ini hanya berbagi semangat saja, dan semoga bapak ibu bisa bertanya langsung kepada pakarnya.

Paragraf diatas adalah motivasi awal dari seoran fooder KBMN yang terus menyemangatkan para guru untukmembuktikan karya nyata dengan mengeluarkan tulisan dan kreativitas untuk membuktikan diri.


Selain mendengar, berbicara dan membaca, menulis termaksud bagian dari  tingkatan  literasi paling tinggi . Meskipun menulis tidak mudah namun harus tetap dilakukan sebagai bukti kita ikut memberikan sesuatu bagi peradaban. Tanpa meninggalkan jejak dalam bentuk  tulisan atau bentuk video untuk saat ini, kita dianggap tidak pernah lahir.

Materi kita adalah

1. Bahan Ajar  VS  Buku Ajar
2. Pentingnya BA dalam pembelajaran
3. Buku Ajar dan Buku Hasil Penelitian/Hasil Pemikiran
4. Cara Penulisan Buku Ajar
5. Prinsip-prinsip Pemilihan Materi Buku Ajar.

Yang pertama kita sebagai penulis buku adalah menguasai penguasaan ilmu, kemampuan berbahasa, dan paling penting adalah punya komitmen.

Pengertian Bahan Ajar dan  Buku Ajar

Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar-mengajar. Bahan ajar dapat berupa bahan tertulis atau pun tidak tertulis.

2. Bahan ajar adalah seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak tertulis sehingga dapat tercipta lingkungan dan suasana yang memungkinkan peserta didik untuk belajar.

3. Bahan Ajar Cetak • Buku Teks, •Buku Referensi, dan Monograf,
   •Bahan Ajar Mandiri = Modul = BAJJ  •Panduan = Petunjuk = Pedoman, •Atlas = Peta •Diagram = Poster  
   •Brosur = Leaflet = Manual      
Bahan Ajar non-Cetak • Internet = Web Based Courses = e-learning • CAI = Pembelajaran Berbantuan Komputer • Slide • Video / TV • Audio / Radio.

Sedangkan Buku Ajar merupakan salah satu bentuk bahan ajar.

Buku Ajar adalah buku ilmiah berupa uraian materi pembelajaran yang disusun secara logis dan sistematis dengan bahasa yang lugas, digunakan dosen dan mahasiswa dalam pembelajaran (Pannen & Purwanto, 2001)

Nah dari sini bapak ibu sdh memiliki pengetahuan bahwa kemampuan akan bahan ajar yg sudah disiapkan?

MENGAPA BUKU AJAR PENTING DALAM PEMBELAJARAN?

1. Guru lebih banyak waktu untuk memberi bimbingan kepada siswa/mahasiswa

2. Siswa dapat belajar sekalipun tidak ada guru

3. Siswa dapat belajar kapan dan di mana saja

4. Siswa tidak terlalu tergantung kepada guru sebagai satu-satunya sumber informasi

5. Siswa bisa belajar dengan kecepatan masing-masing sesuai dengan potensi

Mengapa buku ajar ini wajib diwujudkan oleh seorang guru

Mengacu pada Trilogi Pembelajaran
1.  ada Tujuan, 

2 Srtategi 

3. Penilaian

Karena Syarat minimal terjadinya pembelajaran adalah mahasiswa/siswa – Materi – Guru/Dosen

Beban belajar mahasiswa untuk 2 sks (SN-DIKTI, 2015): 2 sks = 340 menit. Kebutuhan bahan bacaan?

Seorang guru memiliki kepentingan untuk memenuhi kebutuhan dlm mengajar nya yaitu dg menata buku ajar sendiri sesuai mata pelajaran yg kita ampu.

KEUNTUNGAN BUKU AJAR BAGI GURU/DOSEN?

1. Promosi & Kenaikan Pangkat

2. Mendapatkan insentif

3. Finansial-Royalti

4. Eksistensi diri

5. Media Ekspresi

6. Branding Personal dan Institusi

7. Penguatan Keilmuan; dll. Eksistensi diri

Guru adalah  sebagai agen Aktivitas Pembelajaran

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Guru adalah sbg Peneliti dan Pembelajar

Pengalaman dan Kurikulum sebagai pegangan kita dlm menulis buku ajar

Guru membuat RPS/Silabus
Desain pembeljaran sbg langkah awal untuk memul.

semua mata pelajaran yg di desain itu sama dg ouline calon buku kita

Seorang guru juga sbg PENELITI? makan akan menghasilkan buku referensi, monograf, artikel ilmiah, ini bahan untuk mjd buku.

JENIS-JENIS BUKU AJAR

1. BUKU AJAR

2. BUKU MODUL

3. DIKTA

4. PETUNJUK PRAKTIKUM

5. NASKAH TUTORIAL

PERBEDAAN BUKU AJAR  DAN  BUKU TEKS?

Buku Ajar pada umumnya:
1. Ditulis dan dirancang untuk digunakan siswa/mhs.

2. Menjelaskan tujuan pembelajaran.

3. Disusun berdasarkan pola belajar yang fleksibel.

4. Strukturnya berdasarkan kompetensi yang akan dicapai.

5. Ada pemberian kesempatan latihan bagi mahasiswa.

6. Selalu memberikan rangkuman.

7. Kepadatan berdasarkan kebutuhan mahasiswa

8. Dikemas untuk digunakan dalam pembelajaran.

9. Mempunyai mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari mahasiswa.

10.Mencantumkan petunjuk penggunaan buku ajar.

Buku Teks pada umumnya:

1. Ditulis terutama untuk digunakan dosen atau pembaca umum, dipasarkan secara luas.

2. Tidak selalu menjelaskan tujuan pembelajaran.

3. Disusun secara linier.

4. Strukturnya berdasarkan logika bidang ilmu (content)

5. Belum tentu memberikan latihan bagi mahasiswa.

6. Belum tentu ada rangkuman.

7. Materi buku teks sangat  

8. Dikemas untuk dijual secara umum.

9.Tidak ada mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari pemakai.

10.Tidak memberikan petunjuk cara mempelajarinya

Sekarang tinggal dipilih bapak ibu mana yg paling sesuai dan dibutuhkan entah itu untuk kepentingan pribadi maupun unt siswa itu sendiri.

CARA PENYUSUNAN BUKU AJAR

1. PENATAAN INFORMASI (compilation text)
Guru/Dosen melakukan kompilasi bahan dari berbagai sumber yang telah beredar di pasaran berdasarkan RPS yang telah disusun

2. PENGEMASAN KEMBALI (information repackaging)
Guru/Dosen melakukan pengemasan kembali dari sumber-sumber yang telah ada disesuaikan dengan kebutuhan kompetensi yang ingin dicapai dalah RPS

3. MENULIS SENDIRI (starting from scratch)
Guru/Dosen menulis sendiri berdasarkan kepakarannya berdasarkan RPS mata kuliah yang diampunya

Ada istilah: PROSEDUR KOMPILASI
Kumpulkan seluruh buku, artikel jurnal ilmiah, dan sumber acuan lain yang digunakan dalam mata pelajaran seperti yang tercantum dalam daftar pustaka di RPS.
Tentukan bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah, dan bagian dari sumber acuan lain yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS.
Fotokopi seluruh bagian dari sumber yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS.
Pilahlah hasil fotocopy tersebut berdasarkan urutan Bahan Kajian yang sesuai dengan RPS.

Buatlah/tulislah halaman penyekat bahan untuk setiap Bahan
    Kajian/BAB.
4. Bahan-bahan yang sudah dilengkapi dengan halaman penyekat untuk
    setiap Bahan Kajian kemudian dijilid rapi (selanjutnya dicopy untuk
    dibagi kepada mahasiswa).
5. Buatlah/tulislah pedoman guru/dosen dan pedoman siswa/mahasiswa
    untuk mendampingi bahan yang sudah dikompilasi tersebut.

NFORMASI
Informasi yang sudah ada di pasaran dikumpulkan berdasarkan kebutuhan (RPS + RTM) Informasi tersebut disusun kembali/ditulis ulang dengan gaya bahasa dan strategi yang sesuai untuk menjadi buku ajar (digubah), kemudian ditambahkan:
Kemampuan/kompetensi yang akan dicapai.
Petunjuk belajar bagi mahasiswa.
Latihan.
Ringkasan.
Umpan balik.
Evaluasi formatif.

PERTIMBANGAN PENULISAN BUKU AJAR OLEH GURU/DOSEN (MENULIS SENDIRI) ????

Guru merupakan pakar dalam bidangnya (menguasai bidang ilmu).
Guru mempunyai kemampuan menulis.
Guru memahami kebutuhan mahasiswa dalam bidang ilmu yang dibinanya.
Guru memiliki kemampuan mendesain pembelajaran.

Nah guru adalah pakar bagi dirinya sendiri yaaa.

ini skill kita sebenarnya ga bisa tertandingi dg profesi pekerjaan yg laina, bangga menjadi guru.

PRINSIP-PRINSIP PEMILIHAN MATERI BUKU AJAR

1. PRINSIP RELEVANSI
Materi pembelajaran hendaknya ada hubungannya dan memberikan kontribusi bagi upaya pencapaian capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Misalnya, jika kemampuan yang diharapkan dikuasai mahasiswa berupa menghafal fakta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa fakta.

2. PRINSIP KONSISTENSI/KEAJEGAN
Materi pembelajaran harus konsisten dengan kemampuan akhir yang ingin dicapai, baik dari segi jumlah materi maupun dari taksonominya. Jika kemampuan akhir yang harus dikuasai mahasiswa empat macam, maka materi buku ajar yang harus dikembangkan juga harus meliputi empat macam.

3. PRINSIP KECUKUPAN
Materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu mahasiswa menguasai kemampuan akhir yang diharapkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Jika terlalu sedikit akan kurang membantu mencapai capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Sebaliknya, jika terlalu banyak akan membuang-buang waktu dan tenaga yang tidak perlu untuk mempelajarinya.

SISTEMATIKA BUKU AJAR

Biasanya tergantung dari penerbit juga ya, tetapi kita sbg seorang guru juga memiliki kesiapan unt menata outline buku kita sendiri yaitu: BAB 1 Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Daftar Pustaka
Senarai (glossary)

Tinjauan Mata Pelajaran : Prakata  
֍ Petunjuk Penggunaan Buku Ajar bagi Mahasiswa
֍ Identitas Mata Kuliah
֍ Deskripsi Singkat Isi Buku Ajar
֍ Kegunaan Mata Kuliah bagi Mahasiswa
֍ Capaian Pembelajaran Mata kuliah

BAB I
Kemampuan Akhir
Indikator
Pendahuluan, terdiri dari:
֍ Deskripsi singkat berupa gambaran umum tentang
     cakupan bab tersebut.  
֍ Relevansi antara bab tersebut dengan pengalaman
     yang telah dimiliki mahasiswa atau manfaat bagi
     mahasiswa.

Penyajian:    
֍ Uraian atau penjelasan materi (sesuai dengan jenis
     materi) dan diikuti dengan contoh-contoh.
֍ Ilustrasi yang sesuai dengan uraian materi.
֍ Tugas dan Latihan yang dilakukan mhs setelah
      membaca uraian materi.
֍ Rangkuman/ringkasan dari konsep atau prinsip yang
     dibahas.

Penutup, terdiri dari:  
 ֍ Penilaian, konsisten dengan rumusan indikator dan Kemampuan
      Akhir.
֍ Umpan balik, untuk dapat menilai sendiri hasil belajarnya (kunci
      jawaban tes).
֍ Tindak lanjut.

diperlukan juga: DAFTAR PUSTAKA
SENARAI, berupa daftar istilah teknis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan.
DAFTAR INDEX (jika diperlukan).

materi diatas referensinya adalah KBMN gelombang 28 pertemuan ke 19

.   

Jurus Menulis Puisi Bagi Pemula

Pertemuan ke 17 KBMN 


Ingin mengenal lebih jauh narasumber silahkan buka link berikut ini https://hasanahhalima.blogspot.com/2023/02/profil-e-hasanah.html .

Pengertian Puisi Menurut KBBI 

1. Ragam  satra yang bahasanya terikat oleh irama, mantra, rima, serta penyusunan larik dan bait

2. Gubahan dalam bahasa yang betuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.

3. Sajak  meluputi beberapa kaitan 

  • bebas puisi yang tidak terikat oleh rima dan mantra, dan tidak terikat oleh jumlah larik dalam setiap bait, jumlah suku kata dalam setiap larik
  • Berpola puisi yang mencakupi jenis sajak yang tersusun lariknya berupa bentuk geometris, seperti belah ketupat,jajar genjang, bulat telur, tanda seru ataupun bentuk lainnya
  • dramatik sas puisi yang memiliki persyaratan dramatik yang menekannkan tikaian emosional atau situasi yang tegang
  • lama puisi yang belum dipengaruhi oleh puisi barat , seperti pantun, gurindam, syair, mantra dan bidal
  • mbeling sajak ringan yang tujuannya membebaskan rasa tertekan , gelisah, dan tegang

Puisi Menurut H.B Jassin

Suatu karya sastra yang diucapkan dengan perasaan dan memiliki gagasan atau pikiran serat tanggapan terhdap suatu hal atau kejadian tertentu.

sruktur fisik puisi (unsur wujud) 

  • Bentuk : Berbaris dan berbait
  • Diksi : Pemilihan kata indah & memiliki kekuatan makna
  • Majas : Bahasa kias untuk mengungkapkan isis hati penyair
  • Rima : persamaan bunyi di baris /akhir baris untuk memunculkan keindahan bunyi

Jenis Puisi 

Puisi Lama 

Puisi yang masih terikat oleh aturan aturan yaitu jumlah kata dalam 1 baris , jumlah baris dalam 1 bait, persajakan (rima), banyak suku kata tiap baris 

Puisi Baru 

Puisi yang tidak terikat oelh aturan yang mana bentuknya lebih bebas daripada puisi lama  dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun rima.

Ciri ciri Puisi Lama 

  • Tidak diketahui nama pengarangnya 
  • Penyampaian dari mulut ke mulut yang merupakan sastra lisan
  • Sangat terikat akan aturan misalnya jumlah baris di tiap bait

Jenis Puisi Lama

Mantra : yaitu ucapan ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib. 

contoh mantra
Sihir lontar pinang lontar
Terletak diujung bumi
Setan buta k=jembalang buta
Aku sapa tidak berbunyi

Pantun : puisi yang bercirikan sajak a-b-ab, setiap bait terdiri dari 4 baris, dan ditiap baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, sedangkan 2 baris berikutnya sebagai isi.

Contoh Pantun
Sungguh elok emas permata
Lagi elok intan baiduri
Sungguh elok budi bahasa
Jika dihias akhlak terpuji

Seloka : adalah pantun yang berkaitan atau bertautan

Contoh seloka
Sudah bertemu kasih sayang
Duduk terkurung malam dan siang
Hingga setapak tiada renggang
Tulang sendi habis terguncang

Talibun :  pantun genap yang setiap barisnya terdiri dari 6,8 atau 10 baris.

Contoh :
Anak orang di pandang tarap
Pergi berjalan ke kebun nunga
Hendak ke pekan hari tiap senja
Di sana sirih kami kerekap
Meskipun daunya berupa
Namun rasanya berlain juga

Ciri ciri puisi baru 

  • Memiliki bentuk yang rapi dan simentris (sama)
  • Persajakan akhir yang teratur 
  • menggunakan pola sajak pantun dan syair walaupun dengan pola yang lain
  • sebahagaian besar puisi empat seuntai (baris)

Jenis puisi baru 

  • Balada yaitu puisi yang berisi kisah atau cerita 
  • Himne adalah puisi pujaan untuk menghormati Tuhan, seorang pahlawan, atau tanah air.
  • Ode  adalah   puisi sanjungan untuk orang yang berjasa. Nada dan gayanya sangat resmi bersifat menyanjung terhadao pribadi tertentu
  • Epigram yaitu puisi tuntunan / ajaran hidup
  • Romansa adalah puisi yang berisi ratap tangis / kesedihan
  • Sattire adalah puisi yang berisi sindiran /kritik

Sekarang macam-macam puisinya sudah dipublikasi oelh para pakarnya . Ada puisi akrostik, puisi patidusa, puisi telelet, puisi 2.0 dan lainnya. Pokoknya menantang dan mengasyikkan dalam melantukakn maupun menulisnya.

Menulis puisi itu jenis baru  mengikuti perkembangan dan perubahan bentuk dan isi sesuai perkembangan selera. Apalagi untuk pemula, nulis saja menggunakan kata-kata atau diksi yang enak di hati.

Penekanan pada segi estetika dan penggunaan diksi, Rima, majas  untuk memperindah dan mempengaruhi keindahan puisinya.

Referensi tulisan di atas adalah KBMN gelombang ke 28 Rabu, 15 Februari 2022.

Menulis Buku Cerita Digital

Pertemuan ke 16 KBMN 

Senin 13 Februari 2023, via zoom kembali kelas KBMN dilanjutkan dnegan materi "Menulis Buku Cerita Digital" yang disampaikan oleh narasumber yang memiliki keahlian pada bidangnya yaitu Nur Dwi Yanti, S.Pd, sedangkan kelas dipandu oleh Dail Ma'ruf, M.Pd selaku moderator.

Buku cerita adalah sebuah karya dari ilustrasi atau imajinasi yang  dituangkan dalam bentuk tulisan, sedangkan buku cerita digital adalah karya ilustrasi yang dijadikan bentuk format yang didukung oleh aplikasi digital atau saat ini lebih dikenal dengan buku e-book.

Fungsi Buku Cerita Digital 

1. Sebagai salah satu arternatif media belajar

2. Sebagai media berbagi  informasi

Tujuan Buku Cerita Digital 

1. Memberikan kesempatan bagi pembuat konten untuk berbagi informasi dengan mudah, dengan cara menarik dan interaktif

2. Melindungi informasi yang disampaikan 

3. Mempermudah proses memahami materi ajar

Efesiansi Buku Cerita  Digital 

  • Lebih praktis 
  • lebih efesien
  • Dapat diakses dimana saja 
  • Dapat disimpan pada file ebook 
  • Ramah lingkungan 
  • Kortuminasi 

Jenis jenis Format Buku Digital

  • EPUB  -  Electronic Publication
  • MOBI -  MobiPocket
  • PDB    -  Palm Database File
  • PDF    -  Portabel Docment  Format
  • KF8    -  Kindle Fire Format

Aplikasi dan Buku digital berbasis Web

  • Google Play Books
  • Gramedia
  • Amazon Kindie
  • Libby By Over Drive

Karakteristik Buku Cerita  Digital 

Karakteristik buku cerita digital sama saja dengan buku cerita lainya perbedaaannya hanya pada menjadikan imajinasi atau ilustrasi yang telah dikonsepkan menajdi digital.

Berikut ini adalah karakteristik buku cerita 

  • Bacaannya disukai 
  • Topiknya menarik 
  • Disesuaikan dengan tingkatan dan perkembangan pembacanya
  • Bahasa dan gambar mampu memberikan informasi dan ide baru 

Bagi guru yang ingin membuat buku cerita saat ini sudah ada beberapa aplikasi yang mendukung dan tidak lagi kerepotan untuk memikirkan terlalu jauh  imajinasinya atau ide yang akan dituangkan. 

Salah satu aplikasi yang sangat menarik dan memudahkan guru saat ini yang penulis rasa dan cocok adalah canva. Aplikasi yang membantu guru untuk berkarya dalam imajinasi cerita. Tampletnya sudah dsediakan, penulis dengan mudah memasukkan dialog dan merubah atau mengedit tamplet yang disedikan sesuai dengan keinginan atau ingin mmebuat yang baru juga sangat mudah.

Mari kita mencoba untuk membuat karya buku cerita digital untuk meningkatkan minat  belajar peserta yang kita didik, selain menghemat lembaran buku cerita digital yang ditulis oleh guru yang bersangkutan akan lebih disukai oleh siswa karena tema yang kita tuangkan dan para tokohnya adalah anak anak didik kita dan lingkungan mereka.



Semoga Bermanfaat 

Pentingnya Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan

 

Pertemuan ke 12 KMBN 28

Judul                      : Pentingnya Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan 

Resum ke               : 12

Hari, Tanggal         : Juma't, 03 februari 2023

Tema                      : Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan 

Narasumber            : Susanto, S.Pd

Moderator               : Helwiyah, S.Pd, M.Pd

Berikut profil lengkap narasumber :  

Proofreading adalah proses memeriksa dan memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam teks, seperti kesalahan tata bahasa, ejaan, tanda baca, dan penulisan. Tujuan dari proofreading adalah untuk memastikan bahwa buku yang akan diterbitkan memiliki kualitas yang baik dan tidak mengandung kesalahan-kesalahan yang mengurangi kualitas buku tersebut. Proofreading bisa dilakukan oleh pengarang sendiri, editor profesional, atau layanan proofreading yang bisa ditemukan secara online.

Kesalahan yang dimaksud adalah penggunaan tanda baca, ejaan, konsistensi dalam menggunakan nam, istilah hingga pemenggalan kata.

Proofreading merupakan tahapan penulisan yang tidak boleh dilewatkan dalam menerbitkan buku. Naskah yang sudah jadi agar lebih menarik pembacanya kelak harus dilakukan pemeriksaan oleh  proofreader untuk menjadikan tulisan atau teks yang  penulis sajikan mudah dipahami pembaca dan tidak kehilangan subtansi awalnya.

langkah langkah  tehnik proofreading

Untuk melakukan proofreading terhadap tulisan, berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan:

1. Merevisi draf awal teks.
Pada tahap ini, penulis dapat melakukan perubahan pada konten karya tulis secara baik itu memindahkan maupun menambahkan sebagian atau keseluruhan karya tulis.

2. Penggunaan bahasa yang terdiri dari kata, frasa, dan kalimat serta susunan paragraf. 
Periksa kesalahan penulisan kata, apakah ada kata yang ditulis dengan salah atau terputus. Pastikan bahwa urutan kalimat logis dan mudah dipahami.

3. Memastikan penggunaan tata bahasa , sintaks, gaya bahasa, dan memperbaiki kalimat-kalimat yang ambigu. Baca tulisan Anda dengan seksama dan pastikan Anda memahami isinya.

4.Mengecek ejaan yang kita gunakan di KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Periksa tata bahasa dan ejaan: Periksa apakah ada kesalahan dalam tata bahasa dan ejaan.

5. Memeriksa konsistensi penulisan nama dan ketentuannya, judul bab, dan penomorannya. Periksa konsistensi: Pastikan bahwa gaya dan tone tulisan konsisten sepanjang teks.

6. Gunakan alat bantu: Gunakan alat bantu seperti grammar checker atau spell checker untuk membantu Anda menemukan kesalahan.

Ingatlah bahwa proofreading adalah proses yang melibatkan banyak tindakan ulang, sehingga pastikan Anda membacanya beberapa kali dan melakukan perbaikan setiap kali.

Berikut manfaat dari proofreading, antara lain:

1. Meningkatkan kualitas buku: 

Proofreading membantu memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada dalam teks sehingga buku menjadi lebih baik dan profesional.

2. Meningkatkan kepercayaan pembaca

Buku yang tidak memiliki kesalahan-kesalahan akan membuat pembaca merasa percaya dan memiliki keyakinan terhadap kualitas buku tersebut.

3. Mempermudah pemahaman pembaca: 

Tanpa kesalahan-kesalahan, pembaca akan lebih mudah memahami isi dari buku tersebut.

4.  Meningkatkan daya tarik buku: 

Buku yang memiliki kualitas yang baik dan tidak memiliki kesalahan-kesalahan akan lebih menarik bagi pembaca.

5. Memperbaiki reputasi pengarang: 

Buku yang memiliki kualitas yang baik akan membantu memperbaiki reputasi pengarang dan membuat pengarang terlihat lebih profesional.

Orang yang bekerja sebagai Proofredinng disebut dengan proofreader. Nah apabila ingin menjadi  proofreader harus memiliki beberapa syarat yaitu: 

1. Kemampuan membaca dan menulis yang baik: Proofreader harus memiliki kemampuan membaca dan menulis yang baik dan memahami tata bahasa dan ejaan yang benar.

2. Kemampuan memperhatikan detail: Proofreader harus memiliki kemampuan memperhatikan detail dan menemukan kesalahan-kesalahan kecil dalam teks.

3. Kemampuan memahami konteks: Proofreader harus memiliki kemampuan memahami konteks dari teks dan menentukan apakah suatu kesalahan adalah kesalahan nyata atau tidak.

4. Kemampuan bekerja dengan deadline: Proofreader harus mampu bekerja dengan deadline dan menyelesaikan tugas dalam waktu yang ditentukan.

5. Kemampuan bekerja secara mandiri: Proofreader harus mampu bekerja secara mandiri dan memiliki keterampilan organisasi yang baik.

6. Pengetahuan tentang hak cipta dan etika: Proofreader harus memiliki pengetahuan tentang hak cipta dan etika dalam industri penerbitan.

Semoga bermanfaat.

Salam : Suhaimi








Guru Kreatif dan Inovatif di Era Abad 21

Perubahan zaman adalah kodrat yang Allah ciptakan terhadap perputaran dunia ini.Tidak bisa kita pungkiri dan menghindar dari kemajuan yang telah ada pada saat ini. Kemajuan dalam semua lini baik industri maupun pendidikan tidak boleh  ketinggalan dengan alat alat yang modern tersebut, apabila lini pendidikan mengabaikan lahirnya teknologi  canggih dan modern maka dunia pendidikan akan tertinggal.

Pengertian Guru 

Guru adalah komponen yang sangat  menentukan dalam implementasi suatu strategi pembelajaran. Keberhasilan suatu implementasi strategi pembelajaran akan  tergantung pada kepiawaian guru dalam menggunakan  metode, teknik dan taktik pembelajaran (Sanjaya, 2016, hlm. 52). 

Guru adalah bagian dari kesadaran sejarah pendidikan di dunia. Sebagai orang yang digugu dan ditiru seorang guru dengan sendirinya memiliki peran yang luar biasa dominannya bagi peserta didik. Dalam sebuah proses pendidikan guru merupakan satu komponen yang sangat penting, selain komponen lainnya, seperti tujuan, kurikulum, metode, sarana dan prasarana lingkungan dan evaluasi. Seiring dengan laju perkembangan pemikiran manusia yang melahirkan peradaban yang sangat cepat pertumbuhannya ditandai dengan kemajuan teknologi informasi yang kemudian dikenal dengan era global dengan konsekuensi globalisasi. Globalisasi menawarkan paradigma baru dalam pendidikan. Tentunya juga merupakan tantangan baru bagi guru profesional yang semakin hari semakin meningkat (Syukur, 2012, hlm. 11).

Salah satu perubahan paradigma pembelajaran tersebut adalah orientasi pembelajaran yang semula berpusat pada guru  (teacher centered) berubah menjadi berpusat pada murid  (student centered), metodologi yang semula lebih didominasi  ekspositori berganti ke partisipatori, dan pendekatan yang semula lebih banyak bersifat tekstual berubah menjadi konstektual. Satu inovasi yang menarik mengiring perubahan  paradigma tersebut adalah ditemukan dan ditetapkannya  model-model Pembelajaran Inovatif dan Konstruktif atau  lebih tepat dalam mengembangkan dan menggali pengetahuan peserta didik secara konkrit dan mandiri (Triyanto, 2007, hlm. 2-3).

Kebutuhan guru yang berkualitas semakin  tinggi saat ini harus disikapi secara positif oleh para pengelola  pendidikan guru. Respons positif ini harus ditunjukkan  dengan senantiasa meningkatkan mutu program pendidikan  yang ditawarkannya. Perbaikan mutu pendidikan pada jenjang  pendidikan tinggi ini jelas akan membawa dampak positif  bagi penciptaan guru yang berkualitas kelak dikemudian hari  (Oviyanti, 2013, hlm. 268)

Kemajuan Era Abad 21

Kemajuan teknologi digital berdampak besar terhadap segala bidang, termasuk pendidikan. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pendidikan dan pembelajaran mau tidak mau melibatkan disiplin teknologi pendidikan. Teknologi pendidikan menjadi salah satu dari tenaga kependidikan yang hadir untuk mendukung tenaga pendidik. Tentu saja disiplin teknologi pendidikan menyiapkan sumber daya manusia dengan keahlian khusus. Fenomena pemikiran umum yang terdapat di masyarakat dalam konsep teknologi yang dikemukakan para pakar. Teknologi menjadi bukti kecanggihan proses berpikir manusia. Teknologi muncul karena manusia ini berpikir dan kerja keras untuk memfasilitasi kehidupan setiap anggota masyarakat yang menjadi lebih baik. Teknologi juga terkait dengan nilai-nilai keagamaan yang memuja alam semesta sebagai teknologi yang tidak dapat ditandingi oleh siapa pun. Teknologi menjadi bukti kebudayaan dan peradaban manusia yang memiliki pemikiran modern dan bermanfaat bagi sesama (Prawiradilaga, 2012, hlm. 19).

Guru sebagai pelaku perubahan tidak lain adalah pemimpin (leader) perubahan bagi diri sendiri dan bagi orang lain sehingga mereka secara bersama-sama mampu membangun sebuah tatanan yang baru sesuai dengan cita-cita dan harapan mereka. Guru merupakan pemimpin (leader) dan perilaku perubahan pendidikan karena tanpa keterlibatan guru setiap usaha untuk memperbarui dunia pendidikan akan gagal. Dalam setiap pembaharuan di Sekolah, inisiatif perubahan yang tidak menyentuh kehidupan guru tidak akan mengubah banyak hal. Guru adalah garda terdepan dan pelaku perubahan dalam dunia pendidikan. Pemimpin heroik adalah mereka yang mampu menyelamatkan seluruh lembaga dan anggota-anggota dari jurang kehancuran. Mereka percaya bahwa individu itu dapat menjadi pemimpin besar karena ia terlahir untuk itu. Setiap orang terlahir dengan potensi menjadi pemimpin. Individu terlahir untuk menjadi pelaku perubahan dalam hidupnya dan membangun bagi masyarakatnya. Lebih dari itu, guru dapat berperan lebih aktif dalam menghadirkan tatanan baru masyarakat yang lebih adil dan manusiawi melalui kinerja pendidikan mereka (Albertus, 2015, hlm. 118-119)

Peranan strategi pengajaran lebih penting apabila guru mengajar siswa berbeda dari segi kemampuan, pencapaian, kecenderungan, serta minat. Hal tersebut karena guru harus memikirkan strategi pengajaran yang mampu memenuhi keperluan semua siswa. Di sini, guru tidak saja harus menguasai berbagai kaidah mengajar, tetapi yang lebih penting adalah mengintegrasikan serta menyusun kaidah-kaidah itu untuk membentuk strategi pengajaran yang paling berkesan dalam pengajarannya. Salah satu sasaran pembelajaran adalah membangun gagasan sainstifik setelah siswa berinteraksi dengan lingkungan, peristiwa, dan informasi dari sekitarnya. Pada dasarnya, semua siswa memiliki gagasan atau pengetahuan awal yang sudah terbangun dalam wujud skemata. Dari pengetahuan awal dan pengalaman yang ada, siswa menggunakan informasi yang berasal dari lingkungannya dalam rangka mengontruksi interpretasi pribadi seta makna-maknanya. Makna dibangun ketika guru memberikan permasalahan yang relevan dengan pengetahuan dan pengalaman yang sudah ada sebelumnya, memberi kesempatan kepada siswa menemukan dan menerapkan idenya sendiri (Hamdani, 2011, hlm. 23). 

Ilmu pendidikan berkembang dengan pesat. Kemajuan teknologi digital berdampak besar terhadap segala bidang, termasuk pendidikan. Pemanfaatan teknologi digital dan internet untuk proses pembelajaran berdampak terhadap pola belajar seseorang. Teknologi muncul karena manusia itu berpikir dan bekerja keras untuk memfasilitasi kehidupan setiap anggota masyarakat menjadi baik. Mau tidak mau, jika seorang peserta didik sedang mengikuti e-learning, maka ia dihadapkan kepada satu monitor dan satu perangkat komputer, apapun jenisnya. Interaksi sosial atau komunikasi secara fisik sebaiknya tetap harus disediakan seperti dalam proses hybrid learning. Tentu saja upaya yang bersifat konstruktivistik harus tetap dipenuhi oleh program e-learning ini. Teknologi menjadi bukti kebudayaan dan peradaban manusia yang memiliki pemikiran modern dan bermanfaat bagi sesama (Prawiradilaga, 2012, hlm. 19).

Era Revolusi Industri 4.0 merupakan era disruptif di mana banyak tenaga manusia mulai dihilangkan, digantikan oleh teknologi robot.Oleh karenanya, dunia pendidikan harus melakukan revolusi dengan mengajak para peserta didik agar mau dan mampu menjadi manusia kreatif, berwawasan luas dan berani.Peserta didik mesti dibekali dengan karakter yang kuat, kompetensi yang mumpuni dan literate (keterbukaan wawasan).Kararkter moral dan karakter kinerja menjadi dasar utama bagi guru dalam mendidik generasi penerus bangsa yaitu peserta didik.Peserta didik juga harus dibekali dengan kemampuan berpikir kritis, kreatif, komunikatifPeserta didik juga harus dibekali dengan kemampuan literate dalam budaya, teknologi dan keuangan.Harapannya, di era Revolusi Industri 4.0 kelak Indonesia memiliki generasi penerus yang berkarakter, kompeten dan literat.

Pembelajaran STEM (Science, Technology, Engineering and Mathematic) pun ramai digalakkan sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas pembelajaran.Beberapa guru telah melaksanakan pembelajaran berbasis IT dan mengajak peserta didik berlatih soal dengan kuis interaktif, teka teki silang menggunakan android, dan sebagainya.Pembelajaran mulai dilakukan dengan berbagai model sehingga lebih menarik dan menyenangkan.Peserta didik diajak terjun langsung melalui proyek, praktikum atau role playing agar apa yang mereka pelajari akrab dengan kehidupan sehari-hari. Tuntutan profesionalisme pun telah memaksa guru untuk mengembangkan diri melalui kegiatan literasi, berkarya melalui tulisan (publikasi ilmiah) dan berinovasi dengan mebuat berbagai alat pelajaran.Perubahan ini memang belum maksimal dan menyeluruh. Akan tetapi, guru-guru pionir ini akan memantik semangat rekan-rekan guru yang lain untuk meningkatkan pula kualitasnya. Iklim yang kondusif mutlak diperlukan dalam hal ini.

Guru tidak bisa digantikan namun guru yang tidak mau memperbaiki diri dengan terus belajar dan belajar maka akan tergantikan dengan sendirinya.

Salam Suhaimi




Menjadikan Menulis Sebagai Passion

Resume ke 2 Gelombang 28 Tema : Menjadikan Menulis Sebagai Passion Nara Sumber : Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd Moderator : Widya Setianingsih, S.Ag Menarik materi pertemuan yang ke 2 pada Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) membahas mengenai liku liku penulisan dan serba serbi mengenai menulis. baiklah penulis seperti biasa akan menulis resume dari apa yang diperoleh pada malam ini.
Seorang pembimbing sekaligus motivator ulung dari para penulis penulis yang telah menghasilkan karya nyata. Beliuw mengajak para peserta untuk berproses dan keluar dari zona zaman serta berani mengambil tantangan untuk ikut lomba dan meraih sukses. Menulis itu membutuhkan Passion atau rencana yang menumbuhka gairah dan semangat untuk dapat menghasilkan tulisan.Timbul pertanyaan Bagaimana kita menjaga mmeperoleh passion dan menyalurkannya menjadi sesuatu yang selalu ingin dan ingin lagi ? 
Kuatkan tekat dan jadikan menulis itu sebuah kebutuhan Jadi ketika belum menulis ada sesuatu yang kurang. Kegiatan menulis harus menjadikan sebuah kebutuhan dan food suplemen bagi jiwa dan fikiran sehingga menulis menjadi bagian healing (menulis adalah sebuah solusi dari setiap masalah). Dalam menulis selalu ada kendala dan hambatan seperti merasa tidak bakat menulis, tidak memiliki waktu, tidak memiliki ide, tidak mau dikritik dan tidak suka menulis.Jangan jadikan kendala itu seperti curang yang memisahkan kita dengan gerakan tangan diatas pena atau layar. Pahamilah Semua orang ada bakat menulis, semua orang yang hidup ada waktu, semua orang yang berfikir ada ide, semua perbuatan dan pekerjaan butuh kritik yang membangun, menulis butuh cinta agar dia hidup dan bergairah. Jadikan menulis sebagai media penyampain pesan kebaikan dan ladang tabungan akhirat seperti Hadist Nabi yang mengatakan " sebaik baik manusia adalah mereka yang bermanfaat untuk manusia yang lain".

 Agar menjadi penulis yang baik harus memiliki langkah sebagai berikut : 
  1. Membaca banyak buku baik yang bersifat general (umum) maupun spesifik (misalnya sesuai dengan background akademik atau interest pribadi kita)untuk menunjang akurat informasi yang diberikan didalam tulisan. 
  2. Keluarkan ide dan gagasan saat kita mendialektikan bahan bacaan yang kita baca dengan bacaan orang lain atau dengan diri kita sendiri.Selanjutnya carilah mentor menulis yang tepat. 
  3. Menulis Baik secara langsung maupun apa yang kita lihat dan baca di media 
  4. Mengumpulkan banyak pengetahuan, pengalaman dan kisah orang lain yang dapat kita serap dan ditunagkan dalam bentuk tulisan.
            Persiapan Apa yang Harus Disiapkan Oleh Penulis (Writing Preparation) 
  1. Menggali dan menemukan gagasan /ide Untuk Menggali ide dan gagasan bisa dilakukan melalui pengamatan baik terhadap kejadian atau peristiwa yang terjadi, imajinasi, dan kajian pustaka. Agar mempermudah proses penemuan ide, cara efektif yang dapat digunakan adalah melalui brainstorming. 
  2. Menentukan Tujuan , Genre, dan Segmen Pembaca Tulisan yang akan ditulis harus jelas sasaran pembaca agar menjadi bahan pertimbangan penting dalam menentukan warna tulisan. Selain itu, kita harus memastikan bahwa tulisan yang kita hasilkan akan marketable (punya nilai jual) 
  3. Membuat Topik Setiap tulisan harus mempunyai topik yang jelas Misalnya, tujuan menulis untuk memberikan informasi yang benar tentang kesehatan. Genrenya tulisan populer. Jika sasarannya adalah orang tua (manula), maka penulis bisa menentukan tulisan misalnya dengan topik “Hidup sehat di usia senja”. 
  4. Membuat Outline Buku atau artikel yang akan ditulis dalam harus mempunyai Kerangka yang menunjukkan gambaran materi didalamnya. Outline cukup dengan garis besarnya saja. Karakteristik outline yang baik memiliki kesederajatan yang logis, kesetaraan struktur, kepaduan, dan penekanan. 
  5. Mengumpulkan Bahan Materi / Buku Penulis wajib membaca banyak buku untuk memperkaya tulisan dan sumber perspektif dan referensi untuk mengembangkan ide dan gagasan yang telah ditemukan dan menyesuaikan dengan topik yang akan dimuat dalam tulisan. 
Setelah mempersiapkan diri untuk menjadi penulis yang baik, tips selanjutnya dalam menulis harus ada kesabaran dalam proses penulisan setiap lembaran. Tahap Setelah lembaran demilembaran terkumpul, naskah akan memasuki babak selanjutnya yaitu editing, revising, dan Publishing. 
Editing  Pada tahapan ini membahas tentang: 
a. Membaca ulang 
b. Menyempurnakan draf 

REVISING 
a. Mengubah beberapa bagian naskah. 
b. Melengkapi naskah 
 c. Mengevaluasi kembali naskah untuk menihilkan kesalahan tulis. 

 PUBLISHING 
a. Pengiriman naskah 
b. Pracetak (perwajahan buku, tata letak, ISBN, proof reading) 
c. Pencetakan 
d. Promosi dan distribusi 

 Kesimpulan dalam proses tanya jawab yang dapat penulis simpulkan adalah sebagai berikut : 
  •  Menulis bukanlah sebuah kebetulan, dia harus berproses dan berjuang. 
Penulis berproses menjadi seorang penulis banyak penyebabnya ada yang dari pekerjaan yang menuntut untuk dia menulis, Ada yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah, ada yang memang sudah hobi membaca dan ingin menjadi penulis. Tetapi semua itu bukan karena kebetulan. Semua harus ada usaha dan butuh perjuangan. 
  •  Menulis harus mempunyai marketing yang baik agar buku yang tekah kita tulis laris manis dipesan dan terjual kepada orang lain. 
  • Saat writing block kita bisa kok googling atau membaca buku motivasi yang kita sukai. Atau menjadi pendengar yang baik terlebih dahulu agar motivasi dan semangat itu terjaga dan tumbuh kembali. 
  • Jadikan menulis passion, melebihi hobi karena Kalau hobi bisa ditahan bila kondisi tidak memungkinkan. Sedangkan Passion lebih, seperti kebutuhan pokok, wajib ditunaikan. 
  • Menulis jadikan ladang amal, perlu perbaiki niat awal untuk apa saya menulis apakah mau curhat, mengumbar aib, atau mau show off, Atau mau menyampaikan pesan yang mulia. 
  • Setiap buku pastinya akan ada yang membeli , jangan takut setelah mencetak bagaimana nasibnya. 
  • Setiap membuat buku harus membuat kerangka terlebih dahulu (outline). jadikan setiap tulisan ada pesan moral baik itu novel, puisi dll. 
  • Cara menggiatkan literasi di sekolah dasar dimulai dari hal yang ringan ringan seperti puisi profil pancasila, cerpen dan cerita mereka sendiri. 
  • Buatlah Mendsite untuk diri sendiri bahwa setiap waktu saya punya waktu menulis. - Sebelum tulisan diunggah di blog sebaiknya kembali disetting kembali untuk menghindari kesalahan. - Untuk memperoleh ISBN dari penerbit syaratnya sangat ketat dengan surat pernyataan memakai materai dan terlepas dari copy paste. 
  • Penulis harus percaya diri 
  • Tetaplah berada dalam jamaah komunitas menulis, jangan menjauh dan keluar dari grub karena jauh dari para pengompor untuk motivasi dan semangat menulis. 
 Sebagai penutup dari nara sumber adalah : sebagai manusia hanya bisa mengajak kebaikan dan agar bisa bersama-sama naik kelas dengan menulis. Karena menulis adalah keterampilan tertinggi saat mengolah rasa, mengolah kata, dan merangkainya jadi pesan yang bermakna bagi si pembaca. Dan yang terpenting lagi darinapa yang kita tulis Allah rida. Sehingga ada nilai ibadahnya dan insyaallah dengan menulis kita bisa mulia di mata Allah. Aamiin YRA. Mancing ikan di kolam Bu Asih Cukup sekian terima kasih. 

 Penulis : Suhaimi

Intisari Pertemuan KBMN 1, Membaca dan Menulis Syarat Utama Jadi Penulis

Materi Pertemuan 1 KBMN Gelombang 28

Senin, 9/01/2023. Materi pertemuan pertama Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) angkatan 28 dilaksanakan. Narasumber yang memberikan materi  adalah seorang motivator, blogger, youtober yang tidak asing lagi bagi guru indonesia yang aktif di ilmu informatika, dialah
yang sering kita  sebut Om Jay.

Hasil dari materi yang disampaikan oleh Om Jay, penulis dapat mengambil beberapa intisari pokok atau kesimpulan sebagai berikut.

-    Semua orang bisa untuk membuat tulisan dan menulis, dengan membaca kita bisa menulis. kemampuan dasar telah dimiliki karena tidak mengasahnya maka ia tidak akan tajam. Hal yang pertama dilakukan oleh penulis pemula agar ada motivasi adalah mencoba  berkomentar pada tulisan orang lain. Setelah itu, barulah menulis dari hal yang tidak penting menjadi penting.

-    Penyebab tidak bisa menulis adalah tidak mau membaca tulisan orang lain, merasa tulisannya lebih bagus. Padahal setiap segala sesuatu ada yang lebih  diatas yang lebih atau sering kita dengar di atas langit ada langit. Apabila ada pada diri kita sifat demikian maka mulai sekarang harus dibuang dan hilangkan.

-    Tulislah sesuatu mengenai hal yang kita sukai dan alami karena memulai dengan hal tersebut lebih mudah.

-    Menulis itu akan mudah kalau langsung dilihat dan dialami serta didengarkan secara langsung. Makanya kisah nyata lebih disukai banyak orang daripada kisah fantasi.

-    Manfaat menjadi penulis kita bisa mengaktualisasi diri dan menyampaikan pesan kepada orang lain dalam betuk tulisan. Urusan banyak dibaca orang jangan dulu jadikan patokan untuk menulis yang penting niat awal adalah menulis untuk menyampaikan  informasi.

-    Media pendukung menulis wajib dimiliki oleh penulis salah satunya harus mempunyai blog karena kalau kita punya blog maka menulis setiap hari terasa indah. Tulisan-tulisan kita tersebut bisa dijadikan  buku bahkan dapat penghasilan tambahan dari menulis.

-    Bagi penulis pemula kunci utama kesuksesan adalah ikhlas.Ketika memberi maka tak harap kembali. Bagilah ilmu setiap hari dan bagi pengalaman kepada semua orang. Hasilnya banyak orang yang akan mendoakan dirimu seperti halnya yang dialami oleh narasumber KBMN 28 pertemuan pertama Om Jay didoakan menjadi doktor pendidikan.

-    Walaupun mudahnya menulis setiap hari. kita saat mempostinynya harus berpikir sebelum terlebih dahulu agar tidak ada yang dirugikan dan membuat tulisan tersebut mengalir dosa kepada sipenulisnya.

Berikut ini adalah kisah perjalanan  Omjay dari awal merintis blog dan menjadi penulis diceritakan dalam tulisan dibawah ini.

" Tahun 2008 sekolah Omjay kebakaran dan mulailah Omjay manfaatkan blog sebagai media pembelajaran. Tulisan siswa di blognya menjelma menjadi buku yuk kita ngeblog dan mendapat juara pertama lomba buku pengayaan Depdikbud dengan hadiah Rp. 20.000.000. Omjay juga tak pernah mengira bakal bertemu dengan para pakar blog dan orang orang hebat seperti perkenalan dan pertemuan  dengan bapak Dedi dwitagama di Pascasarjana membawa berkah. Omjay menjadi tahu apa itu blog dan mendapat juara pertama lomba blog dari pusat bahasa tahun 2009," ujarnya 

-    Omjay juga pernah bertemu dengan presiden untuk  berdiskusi mengenai ilmu informatika yang telah hilang peredarannya dalam kurikulum. Ternyata perjuangan mengembalikan TIK ke dalam kurikulum lewat tulisan itu dahsyat dan dapat menembus tembok istana Negara.

-   Omjay selalu mengajak guru untuk menulis dan menerbitkan buku sebab hasilnya sudah terlihat seperti ibu Mujiatun dari Lampung dan ibu Ritawati dari Bali dengan menulis mereka dikenal, diundang dalam seminar dan worshop serta bermanfaat untuk kenaikan pangkat dan juga  mendapat royalti.

Materi pertama pada KBMN 28  adalah ibaran vitamin yang harus dikonsumsi oleh para peserta agar motivasi dan semangat dalam menulis meningkat.

Salam : Suhaimi (Peserta KBMN sudah beberapa angkatan namun belum lulus lulus) he,,he,,..

Na'at Nabi atau Nadzam Nabi Dalam Bahasa Arab dan Aceh



Sifat Nabi telah dirangkumkan oleh para ulama agar kita ummatnya mudah untuk menghafalkannya dan memahami dalam bentuk syair, berikut nadzamnya :

Ayo kita simak sama sama sambil  melantunkan dengan irama masing masing 

لَمْ يَحْتَلِمْ قَطُّ طَهَ مُطْلَقًا أَبَدًا

Nabi han tom neumeulumpoe

Malam uroe seulama-lama

وَمَا تَثَائَبَ أَصْلًا فِى مَدَى الزَّمَنِى

Meuseumeunguep nabi pitan

Nibak zameun sepanjang masa

مِنْهُ الدَّوَابُ فَلَمْ تَهْرُبْ وَمَا وَقَعَتْ

Binatang kleud hantom jiplueng

Jimeutemeung ngon maulana

ذُبَابَةٌ أَبَدَا فِى جِسْمِهِ الْحَسَنِ

Lalat nyamok pihantom roh

NIbak tuboh yang mulia

بِخَلْفِهِ كَأَمَامِ رُؤْيَةٌ ثَبَتَتْ

Keue ngon likot deuh neukalon

Hana teusom bak maulana

وَلَايُرَى أَثْرُ بَوْلٍ مِنْهُ فِى عَلَنِ

Neutoh iek ek beukasan tan

Wajeb taulan ta peucaya

وَقَلْبُهُ لَمْ يَنَمْ وَالْعَيْنُ قَدْ نَعَسَتْ

Hate nabi han tom teungeud

Yang na teuped dua mata

وَلَايُرَى ظِلُّهُ فِى الشَّمْسِ ذُو فَطَنِ

Meubayang tan dalam uroe

Hireuen laloe takalon rupa

كَتْفَاهُ قَدْ عَلَتَا قَوْمًا إِذَا جَلَسُوْا

Watee neuduek lam kawan lee

Manyang baho dimaulana


عِنْدَ الْوِلَادَةِ صِفْ يَاذَا بِمُخْتَتَنِ

Yoh wiladah tan meuligan

Kalheueh khatan yoh masa na

هَذِىِ الْخَصَائِصُ فَاحْفَظْهَا تَكُنْ آمِنَا

Nyang siploh nyoe sifeuet nabi

Wajeb turi tuha muda

مِنْ شَرِّنَارٍوَسُرَّاقٍ وَمِنْ مِحَنِ

Soe nyang hafai nyang siploh

Totung karam tuhan peulara

Inilah bentuk nadham nabi yang sering dibacakan oleh para santri di Aceh saat selesai melaksanakan  wirid sesudah shalat sebagai penutup dari shalawat nabi.

Mengulas Pembacaan Surah Albaqarah Pada Pelantikan Jabatan Guru Kemenag Nagan Raya

Pelantikan Jabatan Guru telah berlalu pada hari rabu tgl 2 februari 2022, kembali penulis menguatkankan komitment untuk diri sendiri dan para ASN lainya agar paham akan tujuan pelantikan dan beban disaat selesai dilantik.  



Pembukaan pelantikan diawali oleh moderator dan agar acara dilanjutkan dengan  pembacaaan ayat Alqur'an oleh Tgk Suhaimi salah satu ASN yang berasal dari Banda Aceh dan  bertugas di MIN 12 Nagan Raya saat ini. Pembacaan Alqur'an oleh pelaksana membacakan Surah Albaqarah ayat ke 285 berkaitan dengan sumpah yang diucapkan dengan kalimah Allah dan berada di bawah naungan Alqur'an.

Berikut adalah bunyi Albaqarah ayat 285 

اٰمَنَ الرَّسُوْلُ بِمَآ اُنْزِلَ اِلَيْهِ مِنْ رَّبِّهٖ وَالْمُؤْمِنُوْنَۗ كُلٌّ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖۗ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ اَحَدٍ مِّنْ رُّسُلِهٖ ۗ وَقَالُوْا سَمِعْنَا وَاَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَاِلَيْكَ الْمَصِيْرُ

Artinya : Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Dan mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali.”

Tafsir  dari ayat tersebut menurut Kementerian Agama Republik Indonesia adalah  Seorang muslim harus menaati firman Allah sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah. Sikap beliau dan para pengikutnya yang beriman menyangkut kitab suci Al-Qur'an dan kitab-kitab terdahulu serta para nabi dan rasul adalah bahwa Rasul, yakni Nabi Muhammad, beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya, yakni Al-Qur'an, dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman meski dengan kualitas keimanan yang berbeda dengan Nabi. Semua, yakni Nabi Muhammad dan orang mukmin, beriman kepada Allah bahwa Dia wujud dan Maha Esa, Mahakuasa, tiada sekutu bagi-Nya, dan Mahasuci dari segala kekurangan. Mereka juga percaya kepada malaikat-malaikat-Nya sebagai hamba-hamba Allah yang taat melaksanakan segala apa yang diperintahkan kepada mereka dan menjauhi seluruh larangan-Nya. Demikian juga dengan kitab-kitab-Nya yang diturunkan kepada para rasul, seperti Zabur, Taurat, Injil, dan Al-Qur’an, dan juga percaya kepada rasul-rasul-Nya sebagai hamba-hamba Allah yang diutus membimbing manusia ke jalan yang lurus dan diridai-Nya. Mereka berkata, “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dengan yang lain dari rasul-rasul-Nya dalam hal kepercayaan terhadap mereka sebagai utusan Allah.” Dan mereka berkata, “Kami dengar apa yang Engkau perintahkan, baik yang melalui wahyu dalam Al-Qur’an maupun melalui ucapan NabiMu, dan kami taat melaksanakan perintah-perintah-Mu dan menjauhi larangan-larangan-Mu.” Dengan rendah hati mereka juga berucap, “Ampunilah kami, Ya Tuhan kami, dan hanya kepada-Mu, tidak kepada selain-Mu, tempat kami kembali.”

Kaitan ayat dengan proses pelantikan adalah sebagaimana janji dan sumpah yang telah diucapkan oleh ASN sangat kuat ikatan dengan ayat tersebut yaitu : 

1. Seorang ASN muslim yang telah bersumpah dengan nama Allah dan Alqur'an berada diatas kepalanya, wajib wajib melaksanakan apa yang telah diikrarkan sebagaimana tuntunan dari Alqur'an dan Hadist Nabi.

2. Setiap amanah yang telah berada dipundak akan pertanggung jawabkan di akhirat kelak

3. Laksanakan amanah jabatan  tersebut dengan sebaik baiknya jangan bedakan ini saudara, ini orang kaya, ini orang miskin, semua layani dan laksanakan tugas kita sebagaimana poksi masing masing.

4. Allah mengetahui setiap apa yang engkau  lakukan, gunakannlah jabatan dan amanah itu pada jalan jalan yang Allah ridhai, jadikan jabatan sebagai sarana penghubung kedekatan dengan Allah, bukan malah sebaliknya semakin jauh dan lalai dari mengingat Allah.

5. Setiap pekerjaan pasti akan ada kesalahan dan kesilapan jangan bangga dengan kesalahan, namun disaat berbuat hal demikian menundukklah dan mengakui ya Allah saya telah salah mempergunakan amanah ini, "Ampuni saya, maafkan  saya, selanjutnya hindari saya dari keterulangan kesalahan tersebut " Ya Allah.

Semoga para orang orang yang telah diberikan amanah berupa jabatan oleh Allah kembali membaca ayat tersebut dan meresapi dengan hati yang jernih agar senantiasa dalam melangkah dan mengarungi kehidupan dunia yang fana ini, terselamatkan dari pengaruh jabatan yang membuat lupa kepada yang menciptakan adanya jabatan yaitu sang Maha Pemberi Jabatan (ALLAH).

ANTARA SUMPAH & JABATAN


Rabu 2 Februari 2022 tepat jam 9.00 WIB pembukaan acara pengambilan sumpah jabatan para Guru yang berada di lingkup kerja Kementerian Agama Kabupaten Nagan Raya di lantik dan di sumpah berdasarkan agama Islam.




Pelantikan  ini memang sedikit terlambat dibandingkan dengan teman teman ASN 2019 yang bertugas di kabupaten  lain  karena ada beberapa kendala kata kakanmenag Nagan Raya saat ditelusuri oleh rekan rekan ASN yang diambil sumpah hari ini. Tidak mengurangi rasa syukur dan terimakasih kepada Kakanmenag yang telah menyelesaikan kendala kendala yang menyebabkan mereka tidak dapat dilantik saat itu, saat ini sudah selesai dan para ASN dalam jabatan guru akan disumpah dan dilantik.

Dalam sambutannya Kakanmenag Samhudi mengatakan bahwa jabatan guru ibarat dokter yang sudah spesialis dibandingkan dengan sruktural tertentu. Jabatan guru yang dipangku oleh negera juga memberikan penghargaan berupa tunjangan sebesar Rp 327.000  setiap bulannya. Ini menandakan jabatan atau amanah  oleh Negara selalu dihargai.

Pada pelantikan ini juga sekaligus pengambilan sumpah dari para ASN yang dilaantik . Sumpah atau lebih dikenal dengan janji PNS bagi pejabat fungsional maupun sruktural yang mewadahi jabatan tertentu wajib dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah berdasarkan aturan yang berlaku  dari  pemangku kebijakan  yang meneruskan  amanah pemerintah.

Menurut Badan Kepegawain  Negara (BKN)  Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil adalah usaha membina pegawai untuk menjadi bersih, jujur, sadar, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diamanahkan sebagai unsur Aparatur Negara, dan Abdi Masyarakat.

Sumpah saat pelantikan  menggunakan Alqur’an sebagai  lambang pengakuan dan untaian lafad dengan menyebutkan demi Allah .  sebagaimana ASN  muslim sejati harus paham akan Makna Sumpah dalam  Islam

“Karena sumpah menggunakan nama Allah, artinya jangan dibuat main-main. Sumpah itu harus serius mengucapkannya. Makanya, sumpah itu ada syarat-syaratnya supaya jadi banar dan menjadi pertanggung jawaban di akhirat kelak.

Dalam sumpah mempunyai syarat syarat agar makna sumpah itu  tersampaikan , di antaranya: berakal, baligh, Islam, bisa melaksanakannya, dan suka rela (tidak dipaksa). Ada pun rukun sumpah: Lafal yang dipakai dalam bersumpah yaitu harus menggunakan nama Allah atau sifat-Nya.

Sementara itu, sumpah memiliki tiga macam. Pertama, sumpah lughwi, sumpah yang tidak dimaksudkan untuk bersumpah. Contohnya: “Demi Allah kamu harus datang” dan “Demi Allah kamu wajib makan”. Meskipun kata-kata di atas menggunakan nama Allah, namun karena kata-kata “demi Allah” tersebut tidak dimaksudkan untuk bersumpah, tapi untuk memperkuat saja, maka hukum sumpah tersebut tidak wajib membayar kafarat dan tidak ada dosanya.

“Sumpah laghwi memang menyebut nama Allah tapi tidak dimaksudkan untuk betul-betul bersumpah. Namun karena saking cintanya kepada Allah. Misalnya, ada orang yang selalu spontan menyebut asma Allah tiap bertutur kata.

Kedua, sumpah mun’aqadah, sumpah yang memang benar-benar sengaja diucapkan untuk bersumpah melakukan atau meninggalkan sesuatu hal. Contohnya: “Demi Allah saya akan bersedekah sebanyak satu juta rupiah” dan “Saya bersumpah demi Allah tidak akan menipumu”. Hukum sumpah ini ialah wajib membayar kafarat jika melanggarnya (QS. Al Maidah: 89).

Sumpah ASN yang dilakukan oleh Guru di Lingkungan Kemenag Kabupaten Nagan Raya hari ini adalah sumpah mun’aqadah  yang apabila dilanggar oleh para guru yang telah mengucapkan sumpah demi Allah kami ASN akan ini dan akan itu. Apabila ucapan sumpah itu dilanggar  oleh yang mengucapkan sumpah maka wajib baginya untuk membayar Kafarat.

Harus ingat kembali Sumpah yang diucapkan  

“Demi Allah, saya bersumpah :

Bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang Undang Dasar Negara Republic Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundangan undangan dengan selurus lurusnya, demi dharma bakti saya kepad bangsa dan Negara.

Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan, akan menjungjung etika jabatan, bekerja dengan sebaik baiknya, dan dengan penuh rasa tanggung jawab;

Bahwa saya,akan menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, serta menghindari diri dari perbuatan tercela.

Semoga sumpah yang telah terucapkan dari mulut dapat disematkan pada kehidupan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalm jabatannya.

Berikut dukumentasi pelantikan dan sumpah jabatan guru dilingkungan Kemenag kabupaten  Nagan Raya Provinsi Aceh.


Kemulian dan Amalan Bulan Rajab

AWAL BULAN RAJAB TGL 2 FEBRUARI 2022.

Rajab tahun 2022 M atau 1443 H berdasarkan informasi data hisap LF PBNU menunjukkan keadaan hilal sudah berada jauh diatas ufuk, tepatnya +3 derajat 14 menit 51 detik dan lamanya hilal 15 menit 25 detik, dengan markas kantor PBNU , Jln Kramat Raya No 164, Jakarta, Kordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT.  Sementara itu, letak matahari terbenam 17 derajat 13 menit 29 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal berada pada posisi 20º 32’ 49” selatan titik barat.
Adapun kedudukan hilal berada pada 3 derajat 19 menit 20 detik selatan matahari dalam keadaan miring ke selatan dengan elongasi 5 derajat 22 menit 35 detik. Karena di seluruh Indonesia tinggi hilal adalah positif di atas dua derajat, maka pada saat matahari terbenam hilal masih di atas ufuk. Artinya, tinggi hilal di seluruh Indonesia secara keseluruhan sudah memenuhi kriteria imkanurrukyah (hilal mungkin teramati). Meskipun demikian, karena hilal tidak terlihat, maka Jumadal Akhirah digenapkan 30 hari sehingga awal Rajab jatuh pada Kamis (3/2/2022).

Perlu diketahui bahwa malam 1 rajab adalah malam yang sangat istimewa, karena berpendapat para ulama dimalam awal rajab adalah waktu dimana Allah kabulkan segala  doa. 

Dikutip dari akun resmi Facebook Ditjen Pendis Kemenag RI, Mulai 1 Rajab Hingga Akhir Perbanyaklah Membaca Doa Ini:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Latin : Allâhumma bârik lanâ fî rajaba wasya‘bâna waballighnâ ramadlânâ

Artinya : “Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan.”

AMALAN AMALAN BULAN RAJAB 

1.    Puasa Rajab 

Puasa di bulan rajab merupakan anjuran Rasulullah SAW yang berlandaskan dari dalil dalil umum. Untuk waktu pastinya silahkan dipilih sendiri kapan sanggup dan tidak ada paksaan berapa hari dilakukan. Apbila semakin banyak kebaikan maka semakin banyak pahala kelak yang Allah berikan.
-    puasa sunnah di bulan rajab boleh dilakukan pada  rajab 
-    puasa sunnah di bulan rajab boleh dilakukan pada 27 rajab 
-    puasa pada awal, pertengah dan akhir bulan rajab
-    Silahkan dilakukan senin, kamis 

Puasa di bulan rajab, bagi yang masih mempunyai qadha Ramadhan maka dahulukan qadha sekalian plus didalamnya terdapat sunnah rajab.

2. Perbanyak Istiqfar 

Bulan Rajab Adalah bulan permohonan ampun kepada Allah, oleh para ulama menganjurkan untuk memperbanyak membaca saiyidul istigfar 
اَللَّهُمّ أَنْتَ رَبِّيْ لآ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَااسْـتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّه لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنت

Artinya : Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan Melaikan Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hambamu, aku akan setia pada janjiku padamu semampuku. Aku berlindung kepada Mu dari keburukan yang aku perbuat. Kuakui segala nuikmat Mu atasku dan aku akui segala dosaku. Maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa melainkan Engkau.
Anjuran para ulama untuk dapat membacanya setiap pagi hari dan sore menjelang magrib sebanyak 3x.

3. Bersedekah 

Bersedekah pada bulan rajab memperoleh nilai lebih sebagaimana Hadist Rasulullah SAW 

قال النبي صلى الله عليه وسلم : من تصدق في رجب باعده الله من النار كمقدار غراب طار فرخا حتى مات هرما

Artinya : “Nabi Muhammad saw bersabda, siapa yang sedekah di bulan Rajab maka Allah Ta’ala menjauhkan dirinya dari neraka sejauh jarak terbang seekor burung elang yang terbang dari kecil hingga mati.”

قال النبي صلى الله عليه وسلم : من فرج عن مؤمن كربة في رجب أعطاه الله في الفردوس قصرا مد بصره

Atinya :  “Nabi Muhammad saw bersabda, siapa yang melapangkan kesulitan seorang mukmin di bulan Rajab, maka Allah Ta’ala akan memberikan istana di surga Firdaus seluas pandangan matanya.”

4. Berzikir 

Kutipan dari buku Keagungan Rajab & Syaban karangan Abdul Manan bin Haji Muhammad Sobari (2006:25), zikir yang diamalakan pada bulan rajab adalah sebagai berikut : 

Dibaca 100x, dari tanggal 1-10 bulan Rajab.
سُبْحَانَ اللهُ حَيُّ الْقَيُّوْمُ

Dibaca 100x, dari tanggal 11-20 bulan Rajab.
سُبْحَانَ اللهِ اَحَدِ الصَّمَدْ

Dibaca 100x, dari tanggal 21-30 bulan Rajab.
سُبْحَانَ اللهُ الرَّؤُوْفُ

Bacaan setelah subuh (pagi sebanyak 70 kali)
رب اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ

Bacaan setelah maghrib (malam sebanyak 70 kali)
رب اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ

5. Perbanyak Shalawat 
اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Silahkan membaca redaksi shalawat yang lain.

6. Perbanyak amal kebaikan 

Berlomba lombalah untuk menambah  kebaikan, selain melakukan taubat nasuha, diajurkan untuk menambah kebaikan seperti menolong orang, meninggalkan bergosip, perbanyak baca alqur'an, membiasakan diri shalat tahajut dan kebaikan yang lainya.

semoga kebaikan itu terus berjalan hingga datangnya ramadhan dan berbekas saat ramadhan meninggalkan kita.

Jurus Menulis Buku Ajar yang Efektif dan Relevan

Materi menulis buku ajar disampaikan oleh seorang  yang sudah terbukti kualitasnya didunia penulisan yaitu Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd, buk...